Senin, 09 November 2009

Peradilan Cinta

Adapun alasan asmara yang terangkum dalam silsilah cinta adalah sebagai berikut :
  1. Bahwa ada 2 (dua) anak manusia yang menjalin hubungan asmara yang membentuk sebuah dunia yang isinya cinta;
  2. Bahwa cinta adalah uraian yang dari padanya sebuah kata yang menjelma menjadi satu bahasa, tetapi tak punya wujud untuk menanpakkannya;
  3. Bahwa untaian kata rindu bahasa cinta yang tercipta dan lukisan asli yang terus menjelma selalu hiasi rona – rona kehidupan asmara 2 (dua) dunia;
  4. Bahwa dalam kesendirian kesepian menakutkan, kesunyian yang penuh benci, bengis dan selalu menagis menunggu sampai jemu dan terlihat begitu lugu;
  5. Bahwa detak jantungku masih berdetak, ketika langit – langit kecil yang senja berubah menjadi gerimis – gerimis kecil yang terngiang akan rindunya masa itu;
  6. Bahwa hatiku dan hatinya terdapat hati yang lain, yang dari padanya pembentukan seleksi alam yang tak terduga;
  7. Bahwa sekarang esok dan selanjutnya hatiku luluh ditelanjangi suasana heningnya kuburan, karena suatu hati yang haru terbawa suasana rindu yang membeku;
  8. Bahwa cintapun menyadari akan rasa, akan sentuhan, akan kemauan yang tak terbendung untuknya;

Berdasarkan atas nama cinta tersebut agar kiranya sebuah hati berkenan memeriksa dan memutuskan kisah asmara tersebut sebagai berikut :
  1. memaafkan cinta dengan tulus dan iklas;
  2. menyatakan heningnya hati dapat terobati dengan adanya kisah ini;
  3. menyatakan kisah ini adalah siklus alam yang tak terduga;
  4. menghukum cinta untuk tersenyum dan katakana kedamaian;

Atau : apabila berkenan memutuskan yang berlainan mohon putusan
yang seadil-adilnya ( ex aequo et bono ).


0 Comments:

Bank Dunia Dalam Bisnis Online